Sabtu, 04 Mei 2019

ILMU PENGETAHUAN TEKONLOGI (IPTEK) & PERKEMBANGANNYA


TUGAS MATEMATIKA DASAR
&
ALAMIAH DASAR



IPTEK & PERKEMBANGANNYA

 Nama : Muhammad Agin Milenio .P
 Kelas : 1PA03
 Npm   : 14518431




A.      PENGERTIAN IPTEK
lmu pengetahuan (sains) adalah pengetahuan tentang gejala alamyang diperoleh melalui proses yang disebut metode ilmiah (scientific method). Sedangkan teknologi adalah pengetahuan dan keterampilanyang merupakanpenerapan ilmu pengetahuan dalam kehidupan manusia sehari-hari. Perkembangan iptek adalah hasil dari segala langkah dan pemikiran untuk memperluas, memperdalam dan mengembangkan iptek.

Iptek adalah akronim dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dimana dari akronim tersebut mempunyai artinya sendiri, baik Ilmu, Pengetahuan, maupun Teknologi. Ilmu dapatlah dipandang sebagai produk, sebagai proses, dan sebagai  paradigma etika. Ilmu dipandang sebagai proses karena ilmu merupakan hasil dari kegiatan sosial, yang berusaha memahami alam, manusia dan perilakuknya baik secara individu atau kelompok. Ilmu sebagai produk artinya ilmu diperoleh dari hasil metode keilmuan yang diakui secara umum dan sifatnya yang universal.













B.       PERKEMBANGAN IPTEK PADA SAAT INI
Perkembangan IPTEK di Indonesia, kita semua tau bahwa perkembangan IPTEK di Indonesia sudah mulai mengikuti perkembangan di negara-negara lain, walaupun masih tergolong sangat jauh perkembangannya.
Seperti halnya di Negara Amerika, Rusia, China, mereka kini mulai memproduksi barang-barang yang sangat canggih, seperti Robot yang bisa melakukan pekerjaan manusia, serta dikembangakan juga Pembangkit Listri Tenaga Nuklir, yang kita tau manfaatnya begitu besar bagi kehidupan sehari-hari.
Perkembangan IPTEK di Indonesia telah berkembang pesat dan terus melaju kedepan, seperti penemuan teknologi Broadband, dan penemuan mesin pembunuh kangker. Sebagaimana kita tau bahwa penyakit ini merupakan penyakit yang sangat ganas dan susah untuk disembuhkan.
Dari berbagai perkembangan IPTEK yang terjadi, itu semua merujuk pada tujuan utama yaitu perubahan kehidupan masa depan yang lebih baik, lebih efisien, lebih cepat dan aman.
Perkembangan IPTEK di Indonesia juga telah memberikan perubahan yang sangat menonjol terhadap aspek kehidupan, terkhusus dalam hal teknologi informasi seperti internet.
Dengan internet banyak orang yang berhasil sukses dengan waktu yang sangat singkat, karena didalam internet telah tersedia berbagai macam informasi, yang dibutuhkan untuk menyokong terwujudnya cita-cita kita.



















C.    TINGKATAN TEKNOLOGI BERDASARKAN PENERAPANNYA
1.      Teknologi Tinggi (Hi-Tech/High Technology).
Ciri-cirinya:
1. Bersifat padat modal
2. Didukung fasilitas riset dan pengembangan
3. Biaya perawatan tinggi
4. Masyarakatnya ilmiah, ketrampilan operator
yang tinggi dan biaanya dirahsiakan oleh
pemiliknya.
Contoh:
·  Komputer
·  Laser
·  Bioteknologi
·  Senjata nuklir
2.      Teknologi Madya (intermediate technology).
Teknologi ini dapat dikembangkan dan didukung
masyarakat yang lebih sederhana dan mampu
untuk memakainya dengan biaya dan kegunaan
yang paling menguntungkan.
Ciri-cirinya:
1. Modal tidak terlalu besar
2. Tidak memerlukan injeksi ilmu pengetahuan
baru, karena telah bersifat rutin
3. Bersifat setengah padat modal dan padat karya
4. Umumnya tidak dirahasiakan
Contoh:
·  Teknologi karoseri mobil
·  Pompa air
·  Generator listrik
·  Industri pengolahan hsil pertanian
·  Industri rumahdan gedung yang tidak terlalu tinggi
·  Produksi sepeda(mobil) sederhana
3.      Teknologi tepat Guna (Appropriate Technology)
Ciri-cirinya :
1. Skala modalnya kecil
2. Peralatan yang digunakan sederhana
3. Bersifat padat karya
Teknologi ini dianjurkan untuk negara-negara berkembang.
Teknologi ini banyak digunakan di pedesaan sehingga sering disebut
teknologi pedesaan (Rural technology).
Contoh:
·  Pembangkit listrik tenaga minihidro
·  Kincir air
·  Perontok padi
·  Biogas
·  Pandai besi, budi daya tambak ikan, dll

D.      PERANAN IPTEK TERHADAP BIDANG SOSIAL DAN BUDAYA
A.   Dalam Bidang Sosial
kehidupan social dipengaruhi oleh kemajuan teknologi. Kebutuhan manusia akan pangan sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dalam bidang pertanian. Sedangkan kebutuhan akan komunikasi dipengaruhi oleh teknologinya, seperti media cetak , media elektronik selain untuk berkomunikasi , juga dapat memperluas wawasan. Kian majunya masyarakat yang di barengi dengan peningkatan jumlah penduduk, menyebabkan manusia sering kehilangan nilai etisnya dan mudah melakukan tindakan yang tercela dan melanggar hokum. Dampak positif IPTEK terhadap bidang social adalah :
a.       meningkatkan rasa percaya diri.
b.      Tekanan, kompetesi yg tajam , di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi glonalisasi, akan melahirkan generasi yg disiplin, tekun, dan pekerjha keras.
c.       keefektifan biaya dan waktu
Dampak Negatif :
a.       Kenakalan dan tindakan penyimpangan dikalangan remaja
b.      Melemahkan rasa gotong royong dan saling tolong menolong
c.       Manusia menjadi malas

     B.  Bidang Budaya
Budaya atau kebudayaan adalah kerangka acuan bagi perilaku masyarakat pendukungnya yg berupa nilai-nilai yang berpengaruh sebagai kerangka untuk membentuk pandangan hidup manusia yg relative menetap dan dapat dilihat dari warga budaya itu untuk menentukan sikapnya terhadap berbagai gejala dan peristiwa kehidupan. Iptek yang semakin pesat, hendaknya kita harus menggunakan teknologi yang penting saja., jangan karena teknologi, semua menjadi terlupakan, baik itu waktu, kewajiban beribadah, sosialisasi di masyarakta sekitar. Iptek dalam bidang budaya ini memiliki dampak positive dan negative. Dampak positifnya adalah semakin berkembangnya daya pikir individu dalam suatu bidang, kemampuan individu dalam mencari dan mengumpulkan data untuk bahan diskusi dapat mereka dapatkan dengan cepat dan akurat melalui media berbasis teknologi.  Dampak negative nya adalah penyalahgunaan media teknologi sebagai sarana pencarian yang tidak ada hubungannya dengan ilmu pengetahuan, memudarnya nilai-nilai asli bangsa,
 Dampak Positif :
1. Timbulnya kelas menengah baru
Pertumbuhan Teknologi dan ekonomi di kawasan ini akan mendorong munculnya kelas menengah baru. Kemampuan, keterampilan serta gaya hidup mereka sudah tidak banyak berbeda dengan kelas menengah di negara-negera Barat. Dapat diramalkan, kelas menengah baru ini akan menjadi pelopor untuk menuntut kebebasan politik dan kebebasan berpendapat yang lebih besar.
2. Proses Regenerasi Kepemimpinan.
Sudah jarang tentu peralihan generasi kepemimpinan ini akan berdampak dalam gaya dan substansi politik yang diterapkan. Nafas kebebasan dan persamaan semakin kental.
3. Di bidang Politik Internasional
Juga terdapat kecenderungan tumbuh regionalisme. Kemajuan di bidang Teknologi Komunikasi telah menghasilkan kesadaran regionalisme. Ditambah dengan kemajuan di bidang Teknologi transportasi telah menyebabkan meningkatnya kesadaran tersebut. Kesadaran itu akan terwujud dalam bidang kerjasama ekonomi, sehingga regionalisme akan melahirkan kekuatan ekonomi bar.
Dampak Negatif
1. Penggunaan persenjataan canggih untuk menyerang pihak lain demi kekuasaan dan kekayaan.
2. Terorisme yang semakin merajalela.
3. Kurangnya privacy suatu negara akibat kerahasiaan yang tidak terjamin dengan semakin canggihnya alat –alat pendeteksi.
E.  CONTOH PERKEMBANGAN IPTEK (TRANSPLANTER)
















      Rice Transplanter, Mesin Penanam Padi Otomatis
Sistem penanaman bibit padi yang ada di Indonesia kebanyakan dilakukan dengan cara tradisional, yaitu dengan sistem tanam pindah atau tegel. Kekurangan pada sistem ini adalah dapat mengakibatkan tertundanya waktu tanam serempak karena hanya mengandalkan tenaga kerja manusia dalam proses penanamannya.
Untuk mengatasi masalah tersebut maka petani memerlukan suatu dukungan alat yang dapat digunakan untuk menunjang aktifitas penanaman bibit padi yang lebih cepat, serempak dan murah.

Mesin tanam padi otomatis atau rice transplanter menjadi alternatif teknologi yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah tersebut.
Rice transplanter merupakan alat penanam bibit padi dengan jumlah, kedalaman, jarak dan kondisi penanaman yang dapat diseragamkan. Konsep alat ini adalah memberikan jarak yang pas antara satu barisan padi dengan barisan padi lainnya. Jarak antar baris ini dapat dimanfaatkan untuk memudahkan dalam melakukan pemeliharaan tanaman padi.

Sementara itu, menurut cara pengoperasiannya mesin transplanter dibedakan menjadi dua macam, yaitu:

Transplanter tipe berjalan (walking type)
Pada tipe ini operator ikut berjalan secara perlahan tepat di belakang mesin penanam sembari mengarahkan kerapihan dalam penanaman di suatu area persawahan. Persedian benih padi dapat diletakkan pada rak yang telah tersedia pada alat tanam tersebut sehingga bila kekurangan pada traypenanam dapat langsung diisikan. Penanaman dapat dilakukan dengan satu orang namun dalam pelaksanaannya dapat dibantu oleh satu orang lagi agar mempercepat proses pengisian benih.

















Transplanter tipe mengendarai (riding type)
Pada tipe ini sistem pengoperasiannya tidak jauh berbeda dengan tipe operator dorong, yang membedakan hanyalah operator dapat mengendarai mesin tanam seperti layaknya sebuah kendaraan mini sehingga memudahkan dan meringankan operator tanpa harus berjalan. Dalam pengoperasiannya dibutuhkan tenaga pembantu untuk meletakkan benih pada tray ketika saat menanam.



















Namun, perlu diketahui juga bahwa penggunaan alat transplanter ini mempunyai beberapa persyaratan teknis di antaranya:
·   Olah tanah sempurna (lahan rata/datar)
·   Lahan yang macak-macak (irigasi teknis)
·   Persemaian sistem dapok (petak-kecil)

SUMBER :
     







MAKALAH PSIKOLOGI TEKNOLOGI DAN INTERNET

MAKALAH PSIKOLOGI TEKNOLOGI DAN INTERNET Disusun oleh : No Nama Npm ...